Cathie Wood Luncurkan Program Pendidikan AI di El Salvador

3/27/20251 min baca

Cathie Wood Ajarkan AI di CUBO El Salvador
Cathie Wood Ajarkan AI di CUBO El Salvador

Surakarta – Pendiri Ark Invest, Cathie Wood, mengumumkan keterlibatannya dalam program pendidikan kecerdasan buatan (AI) di El Salvador. Ia akan memberikan mata kuliah pengantar untuk program AI di Urban Centers for Welfare and Opportunities (CUBO), sebuah pusat pendidikan publik yang dikelola oleh pemerintah. Inisiatif ini menegaskan dukungan Wood terhadap agenda teknologi ambisius El Salvador, khususnya di bidang AI.

Kantor Bitcoin El Salvador mengumumkan kabar tersebut melalui akun X resmi mereka dengan pernyataan: “Cathie Wood memulai program pendidikan AI baru di El Salvador dengan kuliah perdana.” Program ini dirancang untuk mahasiswa tingkat universitas dan melibatkan para profesional ternama di industri AI. Tujuannya adalah membekali generasi muda dengan keterampilan teknologi yang relevan untuk bersaing di era digital.

Konteks Teknologi El Salvador

El Salvador telah menarik perhatian dunia sejak mengadopsi Bitcoin sebagai mata uang resmi pada 2021. Kini, negara tersebut memperluas fokusnya ke AI melalui program pendidikan seperti ini. Keterlibatan Cathie Wood, yang dikenal sebagai tokoh berpengaruh di dunia teknologi disruptif, menunjukkan minat global terhadap langkah inovatif El Salvador dalam transformasi digital.

Kontribusi Cathie Wood

Sebagai pendiri Ark Invest, Cathie Wood memiliki reputasi kuat di bidang investasi teknologi. Kuliah perdana yang ia bawakan di CUBO tidak hanya memberikan wawasan berharga bagi mahasiswa, tetapi juga mempererat hubungan antara El Salvador dan komunitas teknologi internasional. Partisipasinya menjadi sinyal positif bagi inisiatif pendidikan publik pemerintah.

Tujuan dan Dampak Program

Program AI di CUBO bertujuan untuk meningkatkan akses pendidikan teknologi bagi masyarakat El Salvador. Dengan dukungan profesional industri, inisiatif ini diharapkan dapat menciptakan tenaga kerja yang kompeten, mengurangi kesenjangan keterampilan, dan membuka peluang ekonomi baru. Kehadiran figur seperti Wood juga berpotensi menarik investasi dan kolaborasi lebih lanjut di sektor teknologi.