OpenAI Proyeksikan Lonjakan Pendapatan Hingga US$12,7 Miliar di 2025

3/27/20251 min baca

a cell phone sitting on top of a laptop computer
a cell phone sitting on top of a laptop computer

San Fransisco – Perusahaan rintisan di bidang kecerdasan buatan (AI), OpenAI, mengumumkan proyeksi pendapatan yang mengesankan untuk tahun 2025. Pendapatan perusahaan diperkirakan melonjak lebih dari tiga kali lipat, dari US$3,7 miliar pada tahun sebelumnya menjadi US$12,7 miliar pada tahun ini. Proyeksi ini bahkan melampaui target awal mereka sebesar US$11,6 miliar untuk 2025. Tak hanya sampai di situ, OpenAI yang berpusat di San Fransisco ini optimistis pendapatannya akan terus meroket hingga mencapai US$29,4 miliar pada tahun berikutnya.

Langkah Strategis Dorong Pendapatan

Untuk mewujudkan ambisi ini, OpenAI berencana meluncurkan layanan premium terbaru bernama ChatGPT Pro. Dengan biaya berlangganan US$200 per bulan, layanan ini menawarkan akses eksklusif ke model AI tercanggih milik perusahaan. Selain itu, OpenAI juga tengah menjajaki opsi produk AI khusus untuk segmen enterprise, dengan biaya yang bisa mencapai ribuan dolar per bulan, menargetkan perusahaan besar yang membutuhkan solusi AI mutakhir.

GPT-4o: Terobosan yang Menghebohkan

Kabar ini semakin menggema setelah peluncuran GPT-4o, model AI terbaru dari OpenAI yang langsung mencuri perhatian dunia teknologi. GPT-4o menjadi topik hangat di kalangan pegiat AI, terutama di platform X, berkat fitur canggihnya. Salah satu keunggulan yang menonjol adalah kemampuannya untuk menghasilkan gambar berdasarkan perintah pengguna, tanpa perlu mengandalkan aplikasi tambahan seperti Sora. Inovasi ini tidak hanya memperkuat posisi OpenAI di industri AI, tetapi juga membuka peluang pasar yang lebih luas.

Prospek Masa Depan

Proyeksi pendapatan yang melonjak ini mencerminkan pesatnya perkembangan industri AI dan peran OpenAI sebagai salah satu pelopor utama. Dengan strategi monetisasi yang agresif dan inovasi berkelanjutan, perusahaan ini diyakini akan semakin mengukuhkan dominasinya di pasar global AI dalam waktu dekat.